Pemerintah Desa Tieng Hadiri Pisowanan Agung dan Kembul Bujono dalam Rangka HUT Wonosobo ke-200
Wonosobo, 24 Juli 2025 – Pemerintah Desa Tieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, turut memeriahkan peringatan Hari Jadi Kabupaten Wonosobo ke-200 dengan menghadiri Upacara Pisowanan Agung dan Kembul Bujono yang digelar di Alun-Alun Wonosobo, Kamis (24/7/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Dwi Abad Wonosobo Kukuh Ing Tembayatan, Unggul Ing Samukawis, Tumuju Wonosobo Raharja, Adil lan Makmur”, yang mencerminkan semangat sinergi dan kemajuan Wonosobo menuju kesejahteraan.
Dalam acara tersebut, perwakilan Pemerintah Desa Tieng hadir dengan mengenakan pakaian adat Jawa lengkap, membawa dua tenong (wadah tradisional) berisi nasi bungkus dan berbagai makanan khas sebagai bentuk partisipasi dalam tradisi Kembul Bujono (makan bersama). Yang istimewa, rombongan Desa Tieng dibersamai oleh 16 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Gadjah Mada (UGM) yang tengah melaksanakan program pengabdian di desa tersebut.
Kepala Desa Tieng, Bapak Farhan S.E, menyampaikan bahwa kehadiran mereka dalam acara ini merupakan bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya serta mempererat hubungan antara pemerintah desa dan kabupaten. “Kami bangga bisa turut serta memperingati dua abad Wonosobo dengan mengenakan pakaian adat dan membawa tenong sebagai wujud pelestarian tradisi leluhur,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu mahasiswa KKN UGM, mengungkapkan antusiasmenya mengikuti rangkaian acara. “Ini pengalaman berharga bagi kami untuk belajar langsung tentang budaya Jawa, terutama tradisi Pisowanan Agung yang sarat makna kebersamaan,” tuturnya.
Acara Pisowanan Agung dan Kembul Bujono menjadi puncak peringatan HUT Wonosobo ke-200, dihadiri oleh seluruh elemen masyarakat, mulai dari pemerintah desa, tokoh adat, hingga pelajar dan akademisi. Melalui tema yang diusung, Pemkab Wonosobo berharap dapat memperkuat kolaborasi seluruh pihak untuk mewujudkan Wonosobo yang lebih sejahtera, adil, dan makmur.
Dengan semangat Dwi Abad Wonosobo, Pemerintah Desa Tieng beserta mahasiswa KKN UGM berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan dan pelestarian budaya sebagai warisan untuk generasi mendatang.
Laporan: Tim Media Desa Tieng