Pada tanggal 20 Februari 2025, Pemerintah Kecamatan Kejajar melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap penyerapan dan pelaksanaan Dana Transfer Desa (DTD) Tahun 2024 di Desa Tieng. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh perangkat Desa Tieng, dipimpin langsung oleh Kepala Desa Tieng, Bapak Farhan, S.E., serta tim Monev dari Kecamatan Kejajar yang dipimpin oleh Staff Kasi Pemerintahan Kecamatan Kejajar, Bapak Musliman. Monev ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian program, memastikan akuntabilitas pengelolaan dana, dan menyusun rekomendasi perbaikan guna meningkatkan kualitas pembangunan desa di masa mendatang.
Tujuan Monev DTD 2024 Desa Tieng
Kegiatan Monev ini dilaksanakan dengan beberapa tujuan utama:
-
Mengevaluasi realisasi program DTD Tahun 2024 berdasarkan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes).
-
Memastikan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa.
-
Mengidentifikasi kendala dan tantangan dalam pelaksanaan program serta memberikan solusi konkret.
-
Menyusun rekomendasi strategis untuk optimalisasi penggunaan DTD pada tahun 2025.
Proses Pelaksanaan Monev
Tim Monev dari Kecamatan Kejajar, yang dipimpin oleh Bapak Musliman, menggunakan pendekatan partisipatif dan berbasis data untuk memastikan evaluasi yang komprehensif. Beberapa tahapan yang dilakukan meliputi:
-
Pemeriksaan Administrasi: Tim melakukan pengecekan dokumen perencanaan, laporan keuangan, dan bukti pertanggungjawaban untuk memastikan kesesuaian dengan peraturan yang berlaku.
-
Kunjungan Lapangan: Tim meninjau langsung proyek-proyek yang dibiayai DTD Tahun 2024, seperti pembangunan jalan desa, peningkatan sarana air bersih, dan program pemberdayaan masyarakat.
-
Survei Kepuasan Masyarakat: Dilakukan pengumpulan data melalui kuesioner dan wawancara dengan warga untuk menilai tingkat kepuasan dan partisipasi masyarakat dalam program DTD.
-
FGD (Focus Group Discussion): Diskusi dengan perangkat desa, BPD, tokoh masyarakat, dan kelompok dampingan untuk menampung aspirasi dan masukan.
Temuan dan Hasil Evaluasi
Berdasarkan hasil Monev, Tim Kecamatan Kejajar mencatat beberapa capaian positif:
-
Infrastruktur Desa: Pembangunan jalan desa di Dusun Rowojali dan jalan tembus Dusun Rowojali ke Kp. Rowomukti telah meningkatkan aksesibilitas dan mendukung kegiatan masyarakat.
-
Transparansi Keuangan: Laporan keuangan Desa Tieng dinilai tertib dan mudah diakses oleh masyarakat melalui papan informasi desa dan platform digital.
Namun, terdapat beberapa catatan perbaikan:
-
Pemeliharaan Aset: Beberapa infrastruktur, seperti jalan kampung dan saluran air, mulai menunjukkan kerusakan dan memerlukan perawatan berkala.
-
Partisipasi Pemuda: Program pemberdayaan pemuda dinilai masih kurang, sehingga perlu inovasi untuk meningkatkan keterlibatan generasi muda.
Respons Pemerintah Desa Tieng
Kepala Desa Tieng, Bapak Farhan, S.E., menyambut baik hasil Monev ini. “Kami mengapresiasi masukan dari Kecamatan Kejajar. Temuan ini menjadi bahan evaluasi kami untuk memperbaiki kinerja dan meningkatkan kualitas program di tahun 2025,” ujarnya. Ia juga menekankan komitmennya untuk mempercepat penyerapan anggaran dan memperluas kolaborasi dengan pihak swasta dan lembaga pendidikan.
Rekomendasi dan Langkah Ke Depan
Bapak Musliman, selaku pemimpin tim Monev, menyatakan bahwa rekomendasi hasil Monev akan menjadi acuan kerja sama antara kecamatan dan desa. “Kami akan mendampingi Desa Tieng dalam menyusun action plan perbaikan, termasuk pelatihan pengelolaan keuangan dan penyusunan program berbasis data,” jelasnya. Selain itu, akan dilakukan pendampingan teknis oleh tenaga ahli dari kecamatan untuk memastikan program berjalan efektif.
Beberapa rekomendasi spesifik yang diberikan meliputi:
-
Peningkatan Kapasitas SDM: Pelatihan bagi perangkat desa dan kelompok masyarakat dalam pengelolaan proyek dan teknologi informasi.
-
Penguatan Partisipasi Pemuda: Mengembangkan program kreatif yang melibatkan pemuda dalam pembangunan desa, seperti pelatihan kewirausahaan digital.
-
Optimalisasi Digitalisasi: Memperluas penggunaan platform digital untuk meningkatkan transparansi dan partisipasi publik.
Penutup
Monev DTD Tahun 2024 di Desa Tieng oleh Kecamatan Kejajar pada 20 Februari 2025 menjadi bukti komitmen pemerintah dalam mewujudkan tata kelola dana desa yang transparan dan berorientasi pada hasil. Melalui sinergi antar-pihak, diharapkan DTD tidak hanya menjadi stimulan pembangunan, tetapi juga menjadi katalisator kemandirian masyarakat desa. Dengan semangat “Desa Membangun”, kolaborasi seperti ini patut menjadi contoh bagi desa-desa lain di wilayah Kejajar.